Tuesday, October 7, 2014

Belajar


Sebetulnya belajar video editing itu tidaklah susah jika kamu terlebih dahulu memahami software yang kamu gunakan untuk mengedit dan juga langkah-langkah dasar dalam mengedit video. Video sekarang bisa dengan mudah dibuat, bahkan dengan kamera ponsel pun bisa menghasilkan sebuah video.
Editing video dapat berupa memotong, menambah, atau memberikan subtitle pada video tersebut. Nah, kali ini IDS akan berbagi tentang dasar-dasar dalam mengedit video menggunakan Windows Movie Maker. Windows Movie Maker merupakan software bawaan editing video dari Windows. Sebagai pemula software ini sangat direkomendasikan karena penggunaannya yang relatif mudah.
  1. Import video yang akan kamu edit ke dalam software editing yang kamu gunakan. Video yang kamu import nantinya akan terpecah menjadi beberapa video. Misalkan untuk video dengan durasi 3 – 5 menit, biasanya akan terbagi dalam 18 buah potongan video. Drag potongan video tersebut pada bagian bawah layar agar dapat diedit.
 2. Apabila kita ingin memberi efek pada video tersebut maka klik menu View Video Effect. Efek-efek yang dapat kamu berikan antara lain efek blur, film ages older, mirror, rotate, dan masih banyak efek lainnya. Kamu juag bisa menambahkan efek untuk perpindahan tampilan dari video satu ke video lainnya. Efek-efek yang telah kamu terapkan akan di-preview sehingga kamu dapat melihat hasilnya.
 3. Efek lain yang dapat kamu berikan pada video antara lain subtitle dan judul. Ketik judul video yang kamu inginkan. letakkan di awal, tengah atau akhir video sesuai dengan keinginanmu. Kemudian drag ke atas menu pemberi judul. maka akan terlihat pilihan menu untuk menganimasikan judul tersebut.
 4. Langkah terakhir adalah mengoreksi apakah video tersebut sudah sesuai dengan keinginan kita. Jika sudah kamu bisa save video tersebut.
 Selain dapat digunakan untuk mengedit video, Windows Movie Maker juga dapat digunakan untuk menggabungkan gambar atau foto. Foto yang kamu import dalam Windows Movie Maker dapat kamu beri efek dan backsound sesuai keinginan.  Sehingga kamu bisa menghasilkan video dari kumpulan foto. Menarik bukan?
sumber: http://www.idseducation.com/

No comments:

Post a Comment